Penyakit keputihan
Keputihan
PENGERTIAN
Keputihan yaitu cairan yang keluar dari organ intim wanita. Keputihan terdiri dari dua tipe, fisiologis (natural) dan patologis (kelainan).
Keputihan natural yaitu keputihan yang masih bersifat normal. Karakteristik dari keputihan ini antara lain berjumlah sedikit, cair, jernih, tak beraroma, dan tak menyebabkan gatal. Keputihan natural bisa terjadi sebab perubahan hormonal selama siklus haid, stres, kehamilan, alat kontrasepsi, dan kesibukan seksual.
Sementara itu, keputihan kelainan yaitu keputihan yang tak normal. Keputihan ini bersifat bau, gatal, dan jumlahnya cukup banyak. Penyebabnya dapat sebab pelaksanaan infeksi, alergi, benda asing, atau tumor di saluran
KOMPLIKASI
Kalau tak ditangani dengan optimal, keputihan bisa menyebabkan radang panggul yang kronis. Hal ini bisa berimbas kepada kesuburan Anda, dan pada kemudian hari dapat membikin sel telor yang sudah dibuahi merekat pada organ kecuali rahim.
Kalau Anda menderita keputihan selama kehamilan dan tak diselesaikan dengan ideal, karenanya dapat berisiko mengalami keguguran, kelahiran prematur, dan ketuban pecah dini.
Keputihan
DIAGNOSIS
Dokter akan mendiagnosis penyebab keputihan dari hasil wawancara, pemeriksaan jasmani, dan pemeriksaan pensupport. Pada wawancara, dokter akan menanyakan gejala yang dinikmati, kapan keputihan mulai dinikmati, sifat-sifat keputihan yang dialami, riwayat menstruasi, KB/ kontrasepsi, relasi seksual, obat-obatan yang sedang dikonsumsi, dan pertanyaan berkaitan lainnya.
Pada pemeriksaan jasmani, dokter akan mengecek tempat panggul dan genital. Sesudah itu, dokter bisa menjalankan pemeriksaan pensupport, seperti pemeriksaan pH cairan keputihan dan pemeriksaan usap organ intim wanita. Kalau ada indikasi khusus, pemeriksaan lain seperti pemeriksaan darah atau USG juga bisa dijalankan.
GEJALA
Biasanya, keputihan akan memunculkan gejala berupa perubahan cairan pada organ intim wanita (seumpama menjadi kental, beraroma, dan berubah warna). Situasi ini bisa disertai salah satu atau lebih gejala, seperti gatal, nyeri pada zona organ intim wanita, nyeri dikala membuang air kecil, perdarahan dikala menstruasi, dan perdarahan sesudah berkaitan seksual.
Kecuali itu, gejala keputihan juga dapat dibedakan menurut penyebabnya. Keputihan yang disebabkan oleh jamur kandida lazimnya tak beraroma atau beraroma asam, bersifat gatal, dan menyebabkan kemerahan di luar organ intim wanita.
Keputihan yang disebabkan oleh vaginosis bakterialis lazimnya mempunyai cairan keputihan yang berwarna keabu-abuan dan beraroma anyir.
Keputihan yang disebabkan oleh klamidia menyebabkan rasa nyeri pada tulang panggul atau dikala membuang air kecil.
Keputihan yang disebabkan oleh penyakit menular seksual trikomoniasis lazimnya berwarna kekuningan atau kehijauan, berbuih, beraroma anyir, dan disertai rasa perih dikala membuang air kecil
PENGOBATAN
Pengobatan keputihan dijalankan layak dengan penyebab terjadinya keputihan.
Keputihan pengaruh jamur kandida
Dokter akan memberikan obat antijamur dalam wujud gel yang dimasukkan ke organ intim wanita, atau antijamur tablet yang diminum.
Keputihan pengaruh vaginosis bakterial
Obatnya yaitu antiobiotik macam metronidazol atau klindamisin, bagus dikasih via organ intim wanita atau diminum.
Keputihan pengaruh klamidia
Dapat diobati dengan antibiotik azitromisin satu kali minum atau doksisiklin selama 7 hari.
Keputihan pengaruh trikominiasis
Dokter akan memberikan obat metronidazol. Pada klamidia dan trikomonas, pasangan seksual seharusnya diobati juga.
PENCEGAHAN
Keputihan bisa dihindari dengan memakai hal-hal berikut:
Bersihkan organ intim wanita dengan sabun tanpa pewangi dan bahan kimia
Bersihkan organ intim wanita dari arah depan ke belakang
Keringkan organ intim wanita sesudah membuang air dengan handuk bersih atau tisu
Pilih celana dalam yang berbahan katun
Hindari terlalu kerap memakai cairan pembersih organ intim wanita
PENYEBAB
Keputihan bisa disebabkan oleh pelaksanaan normal tubuh ataupun oleh infeksi. Keputihan pengaruh infeksi paling kerap disebabkan oleh tiga macam mikroorganisme: jamur kandida (kandidiasis), kuman (vaginosis bakterial dan klamidiasis), dan protozoa (trikomoniasis).
Infeksi pada organ intim wanita ini bisa disebabkan oleh kurangnya kebersihan pada zona organ intim wanita, ketimpangan bakteri pada organ intim wanita (bagus pengaruh obat-obatan ataupun hormon), dan relasi seksual
PENGERTIAN
Keputihan yaitu cairan yang keluar dari organ intim wanita. Keputihan terdiri dari dua tipe, fisiologis (natural) dan patologis (kelainan).
Keputihan natural yaitu keputihan yang masih bersifat normal. Karakteristik dari keputihan ini antara lain berjumlah sedikit, cair, jernih, tak beraroma, dan tak menyebabkan gatal. Keputihan natural bisa terjadi sebab perubahan hormonal selama siklus haid, stres, kehamilan, alat kontrasepsi, dan kesibukan seksual.
Sementara itu, keputihan kelainan yaitu keputihan yang tak normal. Keputihan ini bersifat bau, gatal, dan jumlahnya cukup banyak. Penyebabnya dapat sebab pelaksanaan infeksi, alergi, benda asing, atau tumor di saluran
KOMPLIKASI
Kalau tak ditangani dengan optimal, keputihan bisa menyebabkan radang panggul yang kronis. Hal ini bisa berimbas kepada kesuburan Anda, dan pada kemudian hari dapat membikin sel telor yang sudah dibuahi merekat pada organ kecuali rahim.
Kalau Anda menderita keputihan selama kehamilan dan tak diselesaikan dengan ideal, karenanya dapat berisiko mengalami keguguran, kelahiran prematur, dan ketuban pecah dini.
Keputihan
DIAGNOSIS
Dokter akan mendiagnosis penyebab keputihan dari hasil wawancara, pemeriksaan jasmani, dan pemeriksaan pensupport. Pada wawancara, dokter akan menanyakan gejala yang dinikmati, kapan keputihan mulai dinikmati, sifat-sifat keputihan yang dialami, riwayat menstruasi, KB/ kontrasepsi, relasi seksual, obat-obatan yang sedang dikonsumsi, dan pertanyaan berkaitan lainnya.
Pada pemeriksaan jasmani, dokter akan mengecek tempat panggul dan genital. Sesudah itu, dokter bisa menjalankan pemeriksaan pensupport, seperti pemeriksaan pH cairan keputihan dan pemeriksaan usap organ intim wanita. Kalau ada indikasi khusus, pemeriksaan lain seperti pemeriksaan darah atau USG juga bisa dijalankan.
GEJALA
Biasanya, keputihan akan memunculkan gejala berupa perubahan cairan pada organ intim wanita (seumpama menjadi kental, beraroma, dan berubah warna). Situasi ini bisa disertai salah satu atau lebih gejala, seperti gatal, nyeri pada zona organ intim wanita, nyeri dikala membuang air kecil, perdarahan dikala menstruasi, dan perdarahan sesudah berkaitan seksual.
Kecuali itu, gejala keputihan juga dapat dibedakan menurut penyebabnya. Keputihan yang disebabkan oleh jamur kandida lazimnya tak beraroma atau beraroma asam, bersifat gatal, dan menyebabkan kemerahan di luar organ intim wanita.
Keputihan yang disebabkan oleh vaginosis bakterialis lazimnya mempunyai cairan keputihan yang berwarna keabu-abuan dan beraroma anyir.
Keputihan yang disebabkan oleh klamidia menyebabkan rasa nyeri pada tulang panggul atau dikala membuang air kecil.
Keputihan yang disebabkan oleh penyakit menular seksual trikomoniasis lazimnya berwarna kekuningan atau kehijauan, berbuih, beraroma anyir, dan disertai rasa perih dikala membuang air kecil
PENGOBATAN
Pengobatan keputihan dijalankan layak dengan penyebab terjadinya keputihan.
Keputihan pengaruh jamur kandida
Dokter akan memberikan obat antijamur dalam wujud gel yang dimasukkan ke organ intim wanita, atau antijamur tablet yang diminum.
Keputihan pengaruh vaginosis bakterial
Obatnya yaitu antiobiotik macam metronidazol atau klindamisin, bagus dikasih via organ intim wanita atau diminum.
Keputihan pengaruh klamidia
Dapat diobati dengan antibiotik azitromisin satu kali minum atau doksisiklin selama 7 hari.
Keputihan pengaruh trikominiasis
Dokter akan memberikan obat metronidazol. Pada klamidia dan trikomonas, pasangan seksual seharusnya diobati juga.
PENCEGAHAN
Keputihan bisa dihindari dengan memakai hal-hal berikut:
Bersihkan organ intim wanita dengan sabun tanpa pewangi dan bahan kimia
Bersihkan organ intim wanita dari arah depan ke belakang
Keringkan organ intim wanita sesudah membuang air dengan handuk bersih atau tisu
Pilih celana dalam yang berbahan katun
Hindari terlalu kerap memakai cairan pembersih organ intim wanita
PENYEBAB
Keputihan bisa disebabkan oleh pelaksanaan normal tubuh ataupun oleh infeksi. Keputihan pengaruh infeksi paling kerap disebabkan oleh tiga macam mikroorganisme: jamur kandida (kandidiasis), kuman (vaginosis bakterial dan klamidiasis), dan protozoa (trikomoniasis).
Infeksi pada organ intim wanita ini bisa disebabkan oleh kurangnya kebersihan pada zona organ intim wanita, ketimpangan bakteri pada organ intim wanita (bagus pengaruh obat-obatan ataupun hormon), dan relasi seksual
Komentar
Posting Komentar